Manis77 - Badai Irma yang melanda kawasan Karibia menyababkan air laut di Bahama nyaris kering. Fenomena langka ini disebabkan oleh dahsyatnya kekuatan Badai Irma yang menyeret air dari pantai tersebut.
Sebagaimana dilansir The Sun (10/9), peristiwa laut menghilang ini dibuktikan dalam sebuah video yang diposting akun Twitter dengan nama pengguna @Kaydi_K pada 10 September 2017.
"Aku tidak percaya sekarang. Ini adalah Long Island, di Bahama, dan air laut menghilang," tulis akun Kaydi_K dalam caption postingannya tersebut.
Dalam video tersebut tampak jelas kalau sisi pantai yang awalnya diisi penuh dengan air laut berubah jadi daratan kering.
Selain akun Kaydi_K, pengguna Twitter lainnya juga membenarkan kalau fenomena air laut menghilang di Bahama benar-benar nyata.
"Keluargaku di Bahama mengatakan kalau Badai Irma menyedot semua air (laut), sampai pantai dan lautan jadi hilang," tulis pengguna akun Twitter tersebut.
Ahli meteorologi Angela Fritz mencoba menjelaskan fenomena mengerikan ini dalam tulisannya di Washington Post.
"Pada dasarnya Badai Irma begitu kuat dan tekannya sangat rendah, menyedot air di sekitarnya ke inti badai."
"Saat angin di Long Island bertiup ke arah barat laut, di sisi pulau itu (angin) akan meniupkan air dari pantai," jelas Fritz.
Dia menambahkan kalau air laut akan kembali ke Long Island pada hari Minggu mendatang karena badai sudah tidak menarik lagi air laut ke pusat badai.
Badai Irma digolongkan sebagai badai kategori 5 tertinggi dengan kekuatan angin mencapai 185 mil per jam. Sejauh ini, Badai Irma sudah merusak banyak bangunan dan telah menyebabkan lebih dari 25 orang meninggal sejak melanda kepulauan Karibia beberapa waktu lalu.
0 komentar:
Posting Komentar